Penemuan ini menimbulkan banyak pertanyaan bagi para arkeolog.
Menemukan harta karun di kebun Anda sendiri! Itu impian setiap orang. Seorang penduduk Senon di departemen Meuse, yang ingin memperluas propertinya, baru-baru ini mengalami petualangan ini. Terpaksa melakukan penggalian pencegahan karena daerah tersebut terkenal dengan penemuan arkeologi Galia-Romawi, ia meminta bantuan arkeolog dari Inrap, yang berwenang melakukan operasi yang sangat ketat ini.

Dan akhirnya, para arkeolog menemukan banyak benda kuno, tetapi yang paling penting adalah puluhan ribu koin yang disimpan dalam amphora. Sebenarnya, tanah tersebut berada di lokasi pemukiman kuno Senon-Amel. Di lahan seluas 1.500 m², para arkeolog menemukan jalan, beberapa rumah dengan halaman, gudang bawah tanah, dan bangunan lainnya. Di sana mereka menemukan banyak benda-benda sehari-hari, tetapi penemuan terpenting adalah harta karun koin kuno. Total ditemukan tiga amphora yang berisi koin. Jumlahnya sekitar 40.000!
Koin-koin tersebut berasal dari berbagai tempat dan zaman, yang membuat para ilmuwan penasaran. Wilayah ini dihuni sejak akhir zaman Galia hingga akhir zaman Romawi (dari tahun 100 hingga 350 Masehi). Para arkeolog akan menganalisis bahan-bahan berharga ini. Seluruh wilayah juga telah dimodelkan dalam 3D agar pemiliknya dapat kembali menikmati tanahnya. Barang-barang yang ditemukan menjadi milik negara.
